Ada Apa di Balik Toa? Hampir di semua grup, serang tangkis terjadi antar kelompok pro melawan kelompok kontra Gus Menteri. Adu cara berpikir, adu data, adu komentar, adu emosi juga, tapi tak sampai adu fisik. Wajar, bukan saja karena hampir semua grup WA saya berbau NU, melainkan karena memang hanya di Dumay, arena yang cuma menonjolkan sosok abstrak bernama ego. Di Dumay tak ada aksi pamer otot atau pun teriakan. Yang ada hanya emoticon terbatas untuk menyatakan ekspresi. Kadang emoticon itu tidak bisa menangkap arti yang sesungguhnya. Jauh berbeda dengan kehidupan nyata. <script async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-5952932768089958" crossorigin="anonymous"></script> Kelompok kontra telah sedemikian rumit menerjemah pesan-pesan Gus Mentri tentang aturan toa. Sekali lagi, aturan toa. Bukan doa. Kelompok kontra seakan menemukan momen yang tepat untuk kembali menggencarkan jurus-jurusnya dengan maksu...
Ruang kami untuk menulis